Powered By Blogger

Rabu, 22 Januari 2014

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA : Oksidasi Senyawa Organik (Pembuatan Asam Benzoat)

Diposting oleh Luneta Aurelia Fatma di 03.29.00


LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA

OKSIDASI SENYAWA ORGANIK
(PEMBUATAN ASAM BENZOAT)
24 Desember 2013



Disusun Oleh :
Kelomok 1
                                                Aprilisa Siwi Lestari   (2013340003)
                                                Kinanty Praha Saputri (2013340011)
                                                Lina Anisah                 (2013340005)
                                                Luneta Aurelia            (2013340014)
                                                M.Rofit Amrizal         (2013340096)

Jurusan Teknologi Pangan
Fakultas Teknologi Industri Pertanian
Universitas Sahid Jakarta
2013DSC_0899.jpg
OKSIDASI SENYAWA ORGANIK
(PEMBUATAN ASAM BENZOAT)

1.      Tanggal Praktikum: 24 Desember 2013
2.      Tujuan
Mensintesis asam benzoat melalui oksidasi alkohol primer.
3.      Teori Singkat

Alkohol primer dan sekunder dapat dioksidasi menjadi senyawa karbonil.



                              [O]                                        O
RCH2OH                                                    R        C        H
                                                                  2H                 Aldehida
                              [O]                                       O
R-CHOH-R                                                            R        C        R
                                                                              2H                 Keton
Alkohol primer menghasilkan aldehida bila dipanaskan dengan Natrium dikromat dan larutan asam sulfat. Tetapi produk aldehida juga mudah teroksidasi di bawah kondisi ini menjadi asam karboksilat. Metode inihanya berhasil untuk aldehid yang bobot molekulnya rendah yang produknya tersuling dari larutan segera setelah ia terbentuk.
Karena keton lebih stabil pada kondisi oksidasi pada umumnya, maka oksidasi dengan asam kromat lebih cocok untuk alkohol sekunder. Alkohol sekunder dalam larutan aseton direaksikan sedikit demi sedikit sambil diaduk pada 15-200C. Oksidasi berlangsung cepat dan efisien.
Oksidasi gigus metal pada cincin benzene merupakan cara industri yang penting untuk reaksi ini adalah udara.
https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTLunWMKrbAyAGiUhWBhyLKeUJ1ytE7L0sGGnqA1iuDg6w1bBIBsA
Asam benzoat adalah zat pengawet yang sering dipergunakan dalam saos dan sambal. Asam benzoat disebut juga senyawa antimikroba karena tujuan penggunaan zat pengawet ini dalam kedua makanan tersebut untuk mencegah pertumbuhan khamir dan bakteri terutama untuk makanan yang telah dibuka dari kemasannya. Jumlah maksimum asam benzoat yang boleh digunakan adalah 100 ppm atau 1 gram per kg bahan. Pembatasan penggunaan asam benzoat ini bertujuan agar tidak terjadi keracunan. Konsumsi yang berlebihan dari asam benzoat dalam suatu bahan makanan tidak dianjurkan karena jumlah zat pengawet yang masuk ke dalam tubuh akan bertambah dengan semakin banyak dan seringnya mengkonsumsi. 
Asam benzoat terbentuk dari reaksi oksidasi alkohol primer manjadi asam karboksilat dengan oksidator KMNO4 dalam larutan basa yang terbentuk dan filtrat asam benzoat yang di rekristalisasi.

4.      ALAT DAN BAHAN
Alat-alat :

-          Labu alas bulat 200 ml
-          Batu didih
-          Pendingin tegak / alat refluks
-          pH universal
-          Beker Gelas
         Bahan :
-          Kertas Saring
-          Pipet tetes
-          Erlenmayer
-          Corong Buchner
-          Penyaringan vakum

  

-          KMnO4
-          NaOH 10%
-          Toluena
-          Larutan asam sulfat pekat 20%
-          NaHSO3





5.      CARA KERJA

1.      Ke dalam labu 200 ml berdasar bulat, masukkan 38 ml air, 1 g  KMnO4 ,  5 ml NaOH 10% dan batu didih. Hangatkan larutan lalu tambahkan 1.25 ml (1.125g) toluena. Labu selanjutnya disambung dengan pendingin tegak, lalu campuran di refluks selama 45 menit. Setelah selesai dinginkan labu hingga suhu kamar, lalu asamkan campuran hati-hati dengan larutan asam sulfat 20% (sekitar 12 ml).
2.      Pindahkan labu ke ruang asam. Kelebihan KMnO4 di hilangkan dengan penambahan larutan NaHSO3 (sekitar 18 ml). Pada kondisi ini dapat terjadi suspensi Kristal asam benzoat. pH larutan diperiksa dengan kertas pH universal dan tambahkan asam secukupnya hingga pH menjadi 1. Panaskan kembali larutan sehingga kekeruhan yang semula muncul hilang kembali, lalu saring panas-panas untuk menyingkirkan batu didihnya. Dinginkan filtrat dalam lemari pendingin untuk mendapatkan kristalnya.
3.      Setelah itu, Kristal asam benzoat dipisahkan dengan penyaring. Keringkan kristal dan timbang.




6.      Hasil Percobaan

Organoleptik
·         Bentuk                               :          Seperti serbuk kristal
·         Warna                                 :          putih
·         Bau                                    :          Tidak beraroma bau
·         Berat Asam Benzoat          :          0,068   gr
                                                      Kertas saring:                          1,552 gr
                                                      Kertas saring + Kristal:           1,620 gr

7.      Perhitungan

-






8.      Pembahasan

Pada praktikum ini, proses pembuatan Asam Benzoat di butuhkan bahan-bahan seperti KMnO4, NaOH 10%, Toluena, H2SO4 pekat 20%, dan NaHSO3. Awalnya masukan kedalam labu 38 ml air, timbang 1 gr KMnO4, KMnO4 ini serbuk yang terlihat berwana ungu, dan KMO4 sendiri di gunakan untuk oksidasi, lalu 5 ml NaOH 10% dan batu didih di aduk kemudian dihangatkan, ketika proses pemanasan perlu ditambahkan batu didih ke dalam labu dasar bulat, agar ketika larutan dipanaskan tidak terjadi bumping atau timbulnya letupan-letupan pada larutan karena panas lalu tambahkan toluena 1,25 ml.

Selanjutnya  disambung dengan pendingin tegak, lalu campuran tersebut di refluks pada saat refluks di butuhkan waktu yang cukup lama yaitu 45 menit, tujuan refluks tersebut yaitu untuk medidihkan campuran lalu mengkondensasi uap dengan pendingin air dan kembali mencair ke labu reaksi dan juga dengan tujuan mempercepat terjadinya reaksi serta senyawa yang dipanas kan tidak berkurang. Pada saat merefluks diharapkan suhu dijaga jangan sampai melebihi titik didih komponen pembentuknya, karena itulah reaktan dipanaskan dengan menggunakan pemanas air. Setelah refluks selesai, hasil refluks dibiarkan hingga dingin pada suhu kamar, sesudah labu dan larutan campurannya dingin lalu asamkan campuran dengan asam sulfat  20%. Peran dari asam sulfat pekat yang ditambahkan pada reaksi adalah sebagai katalis yang dapat mempercepat berlangsungnya reaksi. Katalis Asam Sulfat pekat dimasukkan perlahan – lahan (setetes demi setetes), karena Asam Sulfat tersebut  bersifat esoterm, jika dimasukkan sekaligus akan menghasilkan panas dan berasap. Ketika H2SO4 dimasukkan, larutan harus sambil diaduk secara konstan (menggunakan pengaduk). 

Kemudian pindahkan labu ke ruang asam, karena campuran tersebut kelebihan KMnO4 maka dihilangkan dengan penambahan larutan NaHSO3 sekitar 18 ml. Penambahan di gunukan sebagai penetralisir atau pemecah MnO4 yang juga pewarna ungu tua selain itu NaHSO3 ini memberikan suasana asam terhadap larutan, pada kondisi ini dapat terjadi suspensi Kristal asam benzoate, kelebihan KMnO4 terjadi karena KMnO4 sangat reaktif dengan bahan-bahan organik, logam, asam, larutan tersebut lalu di cek Ph nya dengan pH Universal maka kita mendapatkan pH 4. Setelah kita mengetahui hasil pHnya lalu kita menambahkan asam secukupnya hingga pH menjadi 1, agar saat didihkan larutannya tetap pada kadar asam. Hal tersebut untuk pembentukan asam karboksilatnya dan untuk akfifasi asam benzoat karena asam benzoate merupakan pengawet berupa makanan atau minuman, pengawet itu biasanya membunuh mikroba, salah satunya yang membuat mikroba tidak bisa tumbuh yaitu dari pH asam tersebut.

Setelah pH  nya 1 Panaskan kembali larutan, tujuannya yaitu agar kekeruhan yang semula muncul menjadi hilang. Saat larutan tersebut masih panas kita saring larutan tersebut dengan menggunakan vakum untuk menyingkirkan batu didihnya, pada saat ini larutan yang awalnya berwarna ungu pekat menjadi jernih ini karena pada saat penyaringan keadalam larutan, larutannya masih panas. Sesudah kita menyaring lalu dinginkan larutan tersebut di lemari pendingin atau kita letakan larutan tersebut di batu es agar mudah mendapatkan hasil kristalnya. Jika larutan tersebut sudah terlihat ada kristal saringlah larutan tersebut dengan menggunakan kertas saring, lalu Kristal yang ada pada kertas saring masukkan ke oven selama 15 menit untuk mendapatkan Kristal yg utuh. Setelah 15 menit kita mendapatkan asam benzoat tersebut, lalu timbang hingga kita mengetahui berapa gram asam benzoate yang kita hasilkan dari proses tersebut. Pada pembuatan Asam benzoate ini mendapatkan 0,068 gr Asam Benzoat.


9.      Jawaban Pertanyaan

-



10.  Kesimpulan

Berdasarkan percobaan pembuatan Asam Benzoat tersebut, dapat disimpulkan bahwa di butuhkan pemanasan dan penyaringan berulang untuk mendapatkan hasil Kristal asam benzoat tersebut. Dibutuhkan waktu yang lama yaitu sekitar 45 menit pada saat di refluks. Hati-hati pada penggunaan asam, pH nya harus menjadi 1, dan kita harus teliti bahan bahan apa saja yang di gunakan pada pembuatan Asam Benzoat tersebut, karena jika tidak maka kita tidak dapat menghasilkan asam benzoate yang utuh.
Pada percobaan ini didapatkan hasil berat benzoat yaitu 0,068 gr Asam Benzoat.




11.  Daftar Pustaka



http://id.scribd.com/pdf/95048371/Asambenzoat,25 November 2012

Anonim.Asam Benzoat , www.dimedical.education.org, 25 November 2012.

Dirjen POM.Farmakope Indonesia Edisi III , Departemen kesehatan RI:Jakarta,1979.

Fessenden, Ralph J. Dasar-Dasar Kimia Organik ,Erlangga: Jakarta, 1999.

http:www.scribd.com/sintesis+asam+benzoat/pdf, 25 November 2012.
















12.  Lampiran


DSC_0876.jpgDSC_0884.jpg




                                                                                                                                          





DSC_0899.jpgDSC_0893.jpgDSC_0892.jpg                                                                            

0 komentar:

Posting Komentar

My Birthday :)

Daisypath - Personal pictureDaisypath Happy Birthday tickers
 

PURPLE CATZ Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review