Powered By Blogger

Rabu, 23 Juli 2014

Marina Girls Fun Day : Me and My Besties Adventure :D

Diposting oleh Luneta Aurelia Fatma di 05.57.00

Maryati, Inet, Febry



Hallo...
Perkenalkan namaku Luneta Aurelia Fatma, aku akan menceritakan cerita kompakku bersama dua teman dekatku. Pertama-tama aku akan memperkenalkan secara singkat siapa mereka. Febry Aditya Utami adalah sahabat yang sudah aku kenal saat masih duduk bangku SMP sementara Maryati adalah teman dekat yang aku kenal saat semester akhir di kelas 2 SMA. Dan aku akan menceritakan kisah satu hari kami yang sampai sekarang tidak aku lupakan.
Liburan panjang setelah kelulusan SMA membuat kami bosan di rumah. Aku mulai menyibukkan diri dengan berjualan online, Febry sibuk dengan latihan-latihan paskibranya karena dia terpilih menjadi Purna Paskibraka Indonesia kota Depok, dan Maryati mengisi waktu luangnya bekerja di travel omnya. Suatu hari di bulan Agustus, aku mendapatkan kabar di terima di salah satu PTS di Jakarta Selatan dan harus mengambil kartu kelulusan untuk mendaftar ulang. Aku pun mengajak Febry dan Maryati pergi ke calon kampusku di daerah Tebet, Jaksel sekalian setelah itu ingin ke salah satu PTN di Bogor untuk survei tempat ujian SBMPTN Febry.
Pagi-pagi sekali Febry dan Maryati sudah tiba di rumahku, mereka dengan bawelnya mengucapkan selamat atas di terimanya aku di salah satu PTS. Sebelum berangkat, kami  berdandan tak lupa menggunakan Marina Compact Powder untuk melindungi kulit wajah kami hari ini. Setelah pamit dengan Papa-Mama, aku pun segera bergegas berangkat. Kami berangkat pagi, karena takut macet di jalan. Kami memilih alternatif menaiki transportasi umum yaitu Mikrolet dan Metro Mini. Selama di mikrolet, seperti biasa kami selalu melakukan hal konyol yaitu bermain ABC lima dasar versi film Milli&Nathan yang membuat seisi angkot melihat kami, sebagian ada yang tertawa melihat tingkah kami dan sebagian merasa risih. Kami juga bermain sambung lagu di dalam angkutan umum tersebut.
Sampai di Pasar Minggu, kami melanjutkan perjalan menaiki Metro Mini. Kedua temanku mulai berceletuk “Kampus lo jauh banget sih Net?”, “Masih jauh gak sih?”, “Yah, macet Net.” mereka juga mulai mengeluh. Kami pun sempat mengalami macet dari Kalibata sampai Pancoran. Tapi, untungnya sesampai di Tebet wajah kami masih segar dan tidak terlihat lelah karena perjalanan.
Sampai di kampus, aku segera mengambil surat kelulusan. Kemudian, setelah itu pergi ke toilet di dalam kampus. Kami pikir, kampus sepi tapi ternyata? Sangat-sangat ramai dan membuat kami salah tingkah. Semua mata tertuju pada kami dan kami hanya tertawa karena merasa malu. Sesudah ke toilet, kami makan siomay di depan kampus dan bertanya pada abang penjual akses ke stasiun Tebet.
Selesai makan, kami pun melanjutkan perjalanan ke stasiun. Sempat nyasar, karena ternyata Metro Mini-nya tidak melewati stasiun dan kami harus berjalan menuju stasiun Tebet. Waktu itu masih ada kereta ekonomi dan kami naik kereta ekonomi. Kereta ekonomi lumayan ramai, dan lagi-lagi kami memainkan permainan andalan kami di perjalanan. Permainan yang kita mainkan di mikrolet. Sedang asik-asik tertawa, tiba-tiba ada seorang anak perempuan gemuk yang sangat-sangat freak di dalam kereta. Dia memaksa para penumpang kereta memberikan dia uang dengan cara memukul para penumpang. Kami ketakutan melihatnya, kami yang ada di gerbong paling belakang segera ke gerbong tengah. Semua penumpang melihat kami berlari-lari di kereta. Dan anak perempuan itu mulai mendekati kami ke gerbong tengah, kami pun segera berlari lagi hingga ke gerbong paling depan. Hingga tidak ada lagi sosok anak perempuan itu mengejar.
Beberapa lama, sampailah kami di stasiun Bogor. Kami segera naik angkutan umum menuju PTN yang kami tuju. Di dalam angkot, ada seorang kakek bertanya “Cu, mau kuliah ya?”, kami mengiyakan pertanyaan kakek tersebut merasa bangga karena sebentar lagi menjadi calon mahasiswi. Hujan perlahan mulai jatuh ke kota Bogor, untungnya tempat yang di tuju sudah dekat. Sampai di kampus tujuan, kami mulai berpura-pura lagi menjadi mahasiswi di PTN tersebut dan berusaha tidak merasa asing berada di sana. Tapi, anehnya saat itu semua mahasiswa/i di sana sedang menggunakan batik berwarna coklat dan tertujulah pandangan mereka kepada kami yang memakai baju bebas.
Setelah survei tempat, kami pun makan di depan kampus. Kami mulai wisata kuliner, kami memesan rujak serut Bogor yang ternyata rasanya sangat enaaaak! Maryati sampai membungkus untuk di bawa pulang. Selesai icip-icip di Bogor, kami pun segera beranjak pulang karena hari sudah sore. Tapi, Maryati mempunyai rencana konyol, yaitu jalan kaki menuju stasiun sementara stasiun masih jauh dari tempat kami berada. “Kita bertiga, pasti gak berasa deh kalau jalan.” Ujarnya. Kami pun jalan kaki menuju stasiun dan mampir di taman-taman kota. Suasana sangatlah asing namun sangat sejuk dan menyenangkan. Di perjalanan kami mulai menyanyi-nyanyi yang sangat tidak jelas. Setelah berjalan jauh, kami tidak sampai-sampai ke stasiun akhirnya kami lelah dan menaiki angkutan umum. Wajah lelah kami tertutupi oleh Marina Compact Powder yang mampu membuat wajah kami selalu segar.
Hari mulai malam, dan kami pulang menggunakan Commuter Line, karena trauma dengan kejadian tadi siang. Di perjalanan kami saling menceritakan betapa serunya hari ini dan di hari itu kami berkomitmen “Pokoknya kuliah nanti kita harus tinggi-tinggian IP ya, yang IP-nya paling tinggi harus di traktir.”
Sampai hari ini, kami masih kompak berteman walaupun mulai sibuk dengan kegiatan di kampus masing-masing. Aku menaruh foto kami bertiga di binder kuliahku, agar selalu ingat komitmen yang kami buat. Aku senang mempunyai teman-teman seperti mereka :)

Tulisan ini di ikutkan dalam Marina Girls Fun Day Competition, don't copast this post. Thank You:)

Note :
Late Post, maaf telat ngepost :) Karena baru di umumkan pemenangnya.

0 komentar:

Posting Komentar

My Birthday :)

Daisypath - Personal pictureDaisypath Happy Birthday tickers
 

PURPLE CATZ Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review