Hai...
Aku melihatmu.
Begitu dekat.
Aku mendengar suaramu.
Begitu jelas.
Aku merasakan hadirmu.
Begitu nyata.
Kamu menatapku hangat.
Tersenyum ramah.
Kita saling bertukar cerita.
Kita saling tertawa.
Kita seakan begitu dekat. Memang dekat.
Kamu tersenyum.
Mengatakan bahwa akulah yang kamu harap.
Dalam mimpimu.
Dalam penantianmu.
Aku juga ingin membalas bahwa aku sangat menyayangimu.
Tapi?
Aku tersentak.
Membuka mata.
Mustahil.
Itu bukan kamu.
Itu orang lain.
Bagaikan kamu.
Aku merasa bodoh.
Ketika bersama dia aku merasa itu kamu.
Maka memang benar ini hanya mimpi.
Tapi dia itu nyata.
Benar-benar nyata.
Dengan perasaan sayang yang lebih nyata.
Dengan perjuangan yang nyata.
Dengan pengorbanan yang nyata.
Apakah aku kejam?
Jika aku sayang. Namun sayang yang ku miliki adalah rasa yang aku simpan hanya untuk kamu.
Kamu yang membuang aku.
Kamu yang sakiti aku.
Kamu yang hancurkan aku.
Dia.
Seperti kamu.
Bagaikan duplikat.
Tapi dia tetaplah bukan kamu.
Dan aku begitu bodoh. Masih terpaku menggenggam erat hati yang sudah hancur.
About Me =)
- Luneta Aurelia Fatma
- Hello, terima kasih sudah mau baca. Tulisan ini sebagian besar dari relung hati yang terdalam. Semoga bisa memahami aku melalui tulisan.
Sabtu, 06 Juni 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar