Cuma ade, gak lebih

L : "Happy Birthday Kak A :)"
A : "Terima Kasih adikku yang baik hatiiii :))"

"Adikku yang baik hati?"
Lagi-lagi kamu bilang "Adikku." Kamu cuma nganggep aku ade ya? Gak bisa lebih?

F : "Kak, perasaan kakak sama L itu gimana sih?"
A : "Kakak tuh nganggep dia cuma ade."
F : "Gak lebih?"
A : "Yaampun F. Dari awal sampai sekarang, kakak cuma nganggep dia ade. Tugas kakak memberi semangat, inspirasi, dan motivasi buat dia."

Tuhkan, ternyata gak lebih. Cuma dianggap ade :')
Sementara aku dari awal sampai sekarang, gak bisa terima kalau perasaan aku lebih dalam status "Kakak-adik" ini :(

Percakapan singkat

 Sebuah percakapan singkat yang sampai sekarang masih aku ingat. Aku masih rasakan suaramu dari ponselku malam itu, aku masih ingat bagaimana kamu mengucapkan kata-kata dengan lembut.

A : "Net...kenapa sih kamu bisa buat aku nyaman?"
L : "Mungkin karena aku kayak kasur kamu"
A : *Tertawa*
A : "Net, aku kangen sama kamu."
L : "Apa?"
A : "Aku kangen sama kamu."
L : "Ulang-ulang:
A : "Aku kangeeen sama kamu."
L : "Cieee"
A : *Tertawa*

Entahlah, kamu masih ingat atau nggak. Yang jelas, aku inget banget. Dan, beberapa hari setelah itu. Kamu pergi tinggalin aku. Pergi karena ada cewek yang menurut kamu lebih baik dari aku.
Makasih, udah nemenin aku setiap malam. Tapi, untuk apa? Bila akhirnya kamu sakitin hati aku lebih dalam dari sebelumnya.
Dan, kamu datang lagi. Datang saat kamu udah gak punya siapa-siapa yang buat kamu nyaman :( Aku udah gak mau lagi, gak mau dijadiin pelarian.

Saat kamu kembali

Haiii Cinta :)
Kamu kembali?
Kamu datang lagi?
Lalu? Setelah ini, apakah akan pergi lagi? Menarik hatiku pelan-pelan dan membuatku merasakan sakit lagi? membanting hatiku hingga menjadi pecah berkeping-keping?

Cinta :(
Maafin aku...
Aku tidak tau, kenapa saat bertemu denganmu lagi hati ini terasa kosong...
Tidak ada lagi debaran hati, tidak ada lagi detak jantung yang berdetak lebih cepat, dan tidak ada lagi rasa yang membuat sesak di hati ini...
Cinta :(
Maafin aku...
Karena waktu, aku lupa. Lupa akan perasaanku yang ku pendam ini :(
Karena waktu, aku lupa. Lupa akan perasaanku yang tulus menyayangimu :(
Karena waktu, aku lupa. Lupa akan semua kenangan tentang kita :(
Cinta :(
Mafin aku...
Saat kita bertemu lagi...
Aku tidak lagi merasakan perasaan cinta...
Sosokmu seperti sudah menghilang dalam pikiranku terbawa oleh waktu dan jarak...
Cinta :(
Maafin aku...
Kamu pergi terlalu lama...
Kamu pergi terlalu jauh...
Dan, kamu pergi tanpa melihat aku disini...
Cinta :(
Maafin aku lagi...
Aku tidak bisa menjaga perasaan ini utuh lagi...
Aku menyayangimu, tapi kamu tak pernah peduli...
Aku perhatian, tapi kamu selalu mengabaikan...

Cinta...
Jika perasaanku hilang jangan salahin aku.
Ini karena kamu yang datang lalu pergi lagi kemudian menghilang oleh waktu dan jarak.
Sehingga, aku jatuh cinta dengan mati rasa tanpa hadirmu.
Aku hanya mencintai bayangan, dan menunggu dalam sebuah penantian panjang.

Cinta...
Meskipun saat kita kembali berpapasan persaan ini sudah menghilang.
Aku yakin, masih ada sisa-sisa cinta yang melekat di dalam reluh hatiku.
Itu adalah "KAMU"