LAPORAN KUNJUNGAN INDUSTRI
POCARI SWEAT
Disusun oleh :
Anne
Meilinda 2013340074
Luneta Aurelia Fatma 2013340014
Muhammad
Rofit Amrizal 2013340096
Triana
Ayu Wulandari 2013340052
JURUSAN TEKNOLOGI PANGAN
FAKULTAS INDUSTRI PERTANIAN
UNIVERSITAS SAHID JAKARTA
2014
JAKARTA
KATA
PENGANTAR
Puji dan Syukur kami panjatkan ke
Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-nya
sehingga kami dapat menyusun laporan dengan baik dan benar, serta tepat pada waktunya.
Dalam laporan kunjungan industri ini kami akan membahas mengenai “Pocari Sweat”.
Laporan kunjungan industri ini
telah dibuat dengan berbagai observasi dan beberapa bantuan dari berbagai pihak
untuk membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama mengerjakan laporan
ini. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini.
Kami menyadari bahwa masih banyak
kekurangan yang mendasar pada laporan ini. Oleh karena itu kami mengundang
pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang dapat membangun. Kritik dari
pembaca sangat kami harapkan untuk penyempurnaan laporan selanjutnya.
Akhir kata semoga laporan ini
dapat memberikan manfaat khususnya
bagi kami dan umumnya bagi
pembaca.
Jakarta,
Juni 2014
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR..................................................................................ii
DAFTAR
ISI...............................................................................................iii
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang................................................................1
1.2 Tujuan.............................................................................2
1.3 Waktu dan Tempat
Pelaksanaan.....................................2
BAB
II
PROFIL
PERUSAHAAN
2.1 Gambaran Umum Perusahaan.........................................2-3
2.2 Struktur Organisasi...........................................................3
BAB III
PELAKSANAAN KUNJUNGAN
INDUSTRI
3.1 Gambaran Umum
Pelaksanaan..........................................5
3.2 Ulasan Materi.....................................................................6-10
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan.......................................................................11
4.2 Saran.................................................................................11-12
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................13
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kebutuhan akan minuman atau makanan yang
sangat baik bagi kesehatan semakin meningkat dari hari ke hari. Munculnya
minuman isotonik sebagai pengganti ion tubuh yang hilang semakin diminati oleh
masyarakat Indonesia. Pocari Sweat, merupakan minuman isotonik yang diproses
dengan menggunakan teknologi aseptik yang lebih baru dan lebih bersih.
Komposisi minuman ini mirip dengan cairan tubuh dengan kandungan elektrolit
yang seimbang, sehingga dapat diserap lebih cepat dan lebih baik dibandingkan
air minum biasa, sehingga dapat mencegah terjadinya dehidrasi berat. Selain
itu, dengan kelebihan tersebut, minuman ini dapat mengembalikan cairan tubuh
secara menyeluruh sehingga membuat tubuh terasa lebih segar dan sehat.
Banyaknya minat terhadap produk Pocari Sweat, membuat perusahaan asal Jepang Otsuka Pharmaceutical
Co., Ltd melebarkan sayapnya dengan investasi di Indonesia. Pocari Sweat
diterima oleh masyarakat di Indonesia. Hal tersebut membuat Pocari sweat
semakin dikenal sehingga berdirilah pabrik anak cabang dari Otsuka
Pharmaceutical Co., Ltd., yang tersebar di penjuru Indonesia. Semua pabrik yang
berdiri di Indonesia memakai sistem yang lebih baik untuk terus meningkat
kualitasnya demi kepuasan konsumen Indonesia. Pabrik yang bertama berlokasi di
daerah Sukabumi, Jawa Barat dengan Nama PT. Amerta Indah Otsuka. Seiring dengan meningkatnya permintaan produk,
maka PT Amerta Indah Otsuka membuka pabrik di Kejayaan,
Pasuruan, Jawa Timur. Dengan peroperasinya pabrik di Pasuruan tersebut
memungkinkan PT. Amerta Indah Otsuka dalam menjamin ketersediaan produk Pocari
Sweat untuk pasar dalam negeri. Pembukaan pabrik yang terletak di Jawa Timur
juga merupakan bagian dari komitmen
Kunjungan
Industri yang dilaksanakan oleh HIMATIP Universitas Sahid Jakarta ini merupakan
salah satu upaya untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia
yang kreatif agar nantinya dapat bersaing
secara sehat di dunia kerja khususnya dalam
bidang pangan. Dengan adanya kunjungan industri ke PT. Amerta Indah
Otsuka ini diharapkan antara mahasiswa dan perusahaan dapat saling
bertukar informasi sehingga dapat menjalin hubungan yang saling menguntungkan
baik bagi pihak kampus maupun pihak PT. Amerta Indah Otsuka
1.2 Tujuan
Kunjungan
Industri ke PT. Amerta Indah Otsuka ini memiliki beberapa tujuan diantaranya
untuk :
a.
Dapat memahami
dan mengenal produk olahan
pangan secara lebih dekat.
b.
Mengetahui gambaran yang realistis
dalam merancang pendirian sebuah pabrik minuman isotonik yang terkemuka.
c.
Mengetahui proses-proses, mesin-mesin,
cara pengemasan, sistem majanemen, dll dalam suatu pabrik Industri minuman
isotonik seperti PT. Amerta Indah Otsuka ini.
d.
Menambah pengetahuan dan informasi
tentang dunia kerja
1.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Hari/Tanggal : Rabu/28
Mei 2014
Waktu : Pukul 07.00 s/d 13.00
WIB
Tempat : PT. Amerta
Indah Otsuka, Sukabumi-Jawa Barat.
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
2.1 Gambaran Umum
Perusahaan
2.1.1 Sejarah Pocari Sweat
Pocari Sweat merupakan salah satuminuman ringan dan minuman olahraga terpopuler di
Jepang, diproduksi oleh Otsuka Pharmaceutical Co, Ltd. Minuman ini
pertama kali dijual pada tahun 1980.Di luar
Jepang juga dijual pada daerah Asia Timur, Asia Tenggara dan Timur Tengah.Pocari
Sweat mempunyai rasa ringan, relatif ringan, minuman manis berkarbonasi
dan diiklankan sebagai "minuman pengganti ion dalam tubuh".Memiliki
rasa jeruk ringan dengan sedikit sensasi. Bahan komposisinya adalah air,gula,
asam sitrat, natrium sitrat, natrium klorida, kalium klorida, kalsium laktat,magnesium
karbonat dan rasa. Serta dijual dalam bentuk cairan, dapat dalam bentuk
aluminium dan botol plastik namun ada juga yang dalam bentuk serbuk.Bagian pertama dari nama,Pocari, tidak memiliki
arti apa pun; kata itudiciptakan
untuk perkataan yang jelas. Kata
"sweat" (keringat) dapat berarti cairan tubuh yang dihasilkan darikeringat,
dalam bentuk minuman cenderung memiliki rasa humor tertentu
dengan penempatan tertutup atau konotasi untuk penutur asli bahasa
Inggris. Namun, namayang telah dipilih oleh produsen awalnya untuk tujuan
pemasaran produk sebagaiminuman olahraga di
Jepang,di mana masyrakat pada umumnya tidak mementingkan
penerjemahan nama-nama yang muncul dalam bahasa Inggris dankarenanya tidak
terganggu oleh konotasinya sendiri. Hal ini sebagian besar berasaldari gagasan
tentang apa yang dimaksudkan untuk memasok ke peminum: semuanutrisi dan elektrolit hilang ketika berkeringat.
Nutraceutical Research Institut
adalah salah satu dari 20 pusat penelitian yang dimiliki oleh Otsuka
Pharmaceutical Co.,Ltd.Japan. Disini diteliti mengenai cairan tubuh, komposisi
cairan tubuh dan apa pengaruhnya jika tubuhkekurangan cairan. Berdasarkan hasil
penelitian bertahun-tahun inilah diciptakan konsep
produk POCARI SWEAT, sebagai minuman
pengganti ion tubuh. .Pabrik POCARI SWEAT,
PT. Amerta Indah Otsuka, terletak di Desa Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat,
kira-kira 100km dari Denman ketinggian 400m diatas
permukaan laut. Diatas lahan seluas 74,650 m2 inilah dibangun
fasilitas untuk memproduksi POCARI SWEAT untuk kemudian dipasarkan secara
nasional, bahkan juga untuk di tujuan ekspor. 60 % berat badan kita adalah cairan,
terdiri dari air dan elektrolit. Elektrolit adalah uraian dari garam mineral
yang secara alami sudah ada dalam tubuh kita. Elektolit adalah gabungan dari
ion positif (kation) & ion negatif (anion), berguna untuk membantu
kelancaran fungsi cairan tubuh. POCARI SWEAT mengandung elektrolit dengan komposisi mirip dengan cairan tubuh.
2.2
Struktur Organisasi
PT. Amerta Indah Otsuka berbentuk Perseroan Terbatas yang merupakan anak
perusahaan Otsuka Pharmaceutical Co., Ltd., yaitu sebuah perusahaan yang
bergerak di bidang farmasi yang sudah terkenaldi Jepang. Struktur organisasi
yang disusun dengan baik dan jelas akan membantu melaksanakan pembagian tugas
dan tanggung jawab yang jelas dan tegas antara suatu bagian dengan bagian
lainnya, baik padatingkat manajemen atas, menengah, maupun tingkat bawah.
Suatuperusahaan harus memiliki struktur organisasi yang sesuai dengan sifatdan
jenis usahanya.
BAB III
PELAKSANAAN KUNJUNGAN PERUSAHAAN
3.1 Gambaran Umum Pelaksanaan
Pada tanggal 28 Mei 2014
HIMATIP Universitas Sahid Jakarta melakukan kunjungan industri ke PT. Amerta
Indah Otsuka, Sukabumi-Jawa Barat. Perjalanan dimulai pada pukul 07.00 sampai
dengan 13.00.
Saat sampai disana kami menunggu
giliran kunjungan industri dengan rombongan lain. Jam 11.00 kami diinstruksikan
untuk memasuki gedung PT. Amerta Indah Otsuka. Sebelum kami menuju aula yang terletak di lantai paling
atas gedung kami dipersilahkan mengantri untuk mengambil minuman Pocari Sweat
dengan koin.
Setelah semua mahasiswa/i
mendapatkan minumannya kami punmenuju aula. Sesampainya di aula kami langsung
dipersilahkan mengambil posisi tempat duduk. Tidak lama kemudian kami langsung
menyaksikan presentasi sejarah PT. Amerta Indah Otsuka, sejarah Pocari Sweat
dan sejarah produk-produk lainnya yang diproduksi oleh PT. Amerta Indah Otsuka.
Setelah presentasi
selesai, kami diajak untuk berkeliling untuk melihat proses produksi Pocari
Sweat. Walaupun tidak secara langsung, tapi kami sudah mendapat gambaran
mengenai proses produksi tersebut, mulai dari pembuatan botol, pembuatan
larutan, sampai ke proses pengemasan Pocari Sweat.
Dan itu merupakan
perjalanan terakhir kami, tapi sebelum itu kami diberi gimmick dari Pocari
Sweat. Serta tidak lupa kami berfoto dengan background gedung PT. Amerta
Indah Otsuka
sebagai dokumentasi.
Dan kami pun
meninggalkan PT. Amerta Indah Otsuka sekitar pukul 13.00 WIB. Dilanjutkan ke tempat
kunjungan UKM, Kopi Karuhun.
3.2 Ulasan Materi
3.2.1 Peralatan yang digunakan
Adapun
peralatan yang digunakan PT. Amerta Indah Otsuka dalam pembuatan pocari sweat
ini adalah sebagai berikut :
- Pembuatan botol :
- Injection moulding, digunakan untuk pembuatan atau pembentukan resin (biji plastik) menjadi preform (bakal botol pocari) yang kemudian akan dibuat untuk botol pocari swe
- Blow molding, digunakan untuk pembentukan peform (bakal botolpocari) menjadi botol pocari. Sistem alat ini yaitu dengan menghembuskan udara ke dalam peform yang kemudian akan membentuk botol sesuai kemasan botol yang diinginkan.
- Pembuatan Larutan :
- Timbangan, digunakan untuk menimbang bahan baku yang berupa garam-garam yang dicampurkan ke dalam air sesuai dengankomposisi yang ditetapkan.
- Tangki penampung, digunakan untuk menampung air Arthesis yang digunakan sebagai bahan baku.
- Mixer, digunakan untuk mencampur dan melarutkan garam, guladan air sebagai komposisi cairan pocari sweat.
- Proses pengemasan pocari :
- Mesin sterilisasi, digunakan untuk mensterilkan botol dan tutup botol agar terhindar dari kontaminan.
- Mesin filling capping, digunakan untuk memasukkan produk pocari sweat ke dalam botol yang sudah steril.
- Mesin pelabelan yang terdiri dari cap sterilisation, cap sorter, cap checker, digunakan untuk memberi label secara otomatis pada produk pocari sweat yang sudah dikemas.
- Mesin detektor yang terdiri dari mesin bottle preassure detector,labeller, link jet printer bottle, camera inspector, digunakan untuk menseleksi/mendeteksi produk-produk yang rusak atau tidak sesuai dengan standar pocari sweat sehingga produk yang tidak sesuai tersebut dapat disingkirkan.
- Mesin auto caser, mesin pengemas yang digunakan untuk mengemas dan menata produk pocari sweat jadi ke dalam karduskemasan pocari sweat.
3.2.2 Bahan Baku
Bahan Baku
yang digunakan adalah :
- Air Arthesis, yaitu air yang berada 120 m di bawah permukaan tanah atau air yang berada di bawah air permukaan tanah. Pengadaan bahan baku air arthesis ini diambil dari daerah disekitar Surabaya dengan memilih daerah yang memang bagussunber airnya.
- Garam/natrium, garam yang digunkan adalah garam-garamanyang sesuai dengan kebutuhan tubuh sehingga mampu menggantikan ion tubuh yang hilang. Pengadaan bahan bakugaram ini dilakukan didapatkan dari lokal daerah sekitar danekspor dari negara Jepang.
- Gula, gula yang digunakan adalah gula glukosa yang diambil diperusahaan gula lokal.
3.2.3 Bahan Penunjang
Berikut
bahan penunjang yang digunakan adalah :
- Resin, yaitu biji plastik khusus yang digunakan untuk bahan pembuat botol pocari sweat. Resin sendiri didapatkan dari negara Jepang karena di Indonesia masih belum ada pihak yang mensuplai resin dalam kapasitas besar.
- Tutup botol, yaitu tutup botol dengan bahan khusus sebagai tutup dari pocari sweat. Tutup botol ini disuplai dari negara Jepang dan menggunakan system 3 putaran unik.
- Label, yaitu label yang berasal dari bahan plastik yang digunakan sebagai label dalam kemasan pocari sweat. Pengadaan label ini didapatkan dari produsen plastik di daerah Indonesia.
3.2.4 Pemasaran dan Distribusi
PT. Amerta
Indah Otsuka dengan kapasitas produksi sebesar 600 botol/menit dan jam kerja
selama 23 jam per hari, jumlah produk Pocari Sweat tentunya sangat banyak.
Pabrik Pocari Sweat di Kejayan merupakan sub induk dari Perusahaan Otsuka
Asia Pasifik yang memproduksi minuman isotonik Pocari Sweat. Sehingga selain
memenuhi permintaan Pocari Sweat dalam negeri, produk akan diekspor ke
Hongkong, Singapura,Malaysia, Arab Saudi dan Mesir.
3.2.5 Pengemasan
PT. Amerta
Indah OtsukaProses pengemasan merupakan bagian akhir dari sebuah prosesproduksi
yang ada di PT. Amerta Indah Otsuka. Pengemasan merupakan salah satu cara untuk
melindungi atau mengawetkan produk pangan maupun non pangan.
Pengemasan mempunyai peranan dan fungsi yangpenting dalam menunjang distribusi
produk terutama yang mudah rusak mengalami kerusakan. Proses pengemasan
dilakukan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh perusahaan,
sehingga efektifitas danefisiensi kerja dapat terwujud dengan baik. Pada PT. Amerta
IndahOtsuka ada dua tahap proses pengemasan yaitu pengemasan primer dan pengemasan
sekunder.
- Pengemasan Primer
Dengan
menggunakan peralatan yang berteknologi canggih serta bahan baku plastik yang
lebih ringan serta proses produksi disuhu ruang dalam lingkungan pabrik yang
bersih ini akan menghasilkan eco bottle yang ramah lingkungan karena dapat mengurangi
emisi karbon ke lingkungan. Bahan kemasan primer yang digunakan kemasan pocari
sweat yaitu polietilen tereptalat(PET). PET memiliki sifat yang transparan,
jernih, dan kuat.Biasanya dipergunakan sebagai botol minuman (air mineral, jus,
softdrink, minuman olah raga) tetapi tidak untuk air hangat atau panas.
Polietilena tereftalat adalah suatu resin polimer plastik termoplast dari
kelompok poliester. PET banyak diproduksi dalam industri kimia dan digunakan
dalam serat sintetis, botol minuman, wadah makanan, dan aplikasi thermoforming
serta dikombinasikan dengan serat kaca dalam resin teknik.
- Pengemasan Sekunder
Kemasan sekunder merupakan tahapan selanjutnya dari pengemasan primer.
Produk yang berasal dari ruang pengemas primer selanjutnya dibawa ke ruang
pengemas sekunder. Produk yang telah masuk keruang pengemas sekunder
selanjutnya dikemasoleh para packer. Produk dikemas
dalam karton yang merupakan pengemas sekunder. Karton dilewatkan pada mesin
karton sealer yang secara otomatis akan menutup rapat karton baik dari
bawahmaupun dari atas. Pada kemasan sekunder juga terdapat informasi tentang
produk, namun tidak selengkap informasi yang terdapat pada kemasan primer.
3.2.6 Sistem Sanitasi
Sistem
sanitasi merupakan kegiatan yang terencana terhadap lingkungan produksi, bahan
baku, peralatan dan pekerja untuk mencegah kontaminasi terhadap hasil olahan,
kerusakan hasil olah, mencegah terlanggarnya nilai estetika konsumen serta
mengusahakan lingkungan kerja yang bersih, aman dan nyaman. Sistem sanitasi
yang dilakukan olehPT. Amerta Indah Otsuka adalah sebagai berikut :
a.
Sanitasi Bahan Dasar Sanitasi bahan
dasar yang dimaksudkan agar bahan baku berupasusu dan bahan-bahan pembantu
bersih dari kontaminan.
b.
Sanitasi lingkungan
Pabrik Sanitasi lingkungan produksi merupakan yang dilakukan meliputi
pembersihan bangunan (lantai, dinding, atap dan langit-langitserta ventilasi).
Setiap hari perlakuan sanitasi yang dilakukan oleh PT.Amerta Indah Otsuka
meliputi lantai disapu dan dipel setiap pergantianshift. Pembersihan atap,
langit-langit dan ventilasi dilakukan setiap satubulan sekali .
c.
Sanitasi ruang produksiSanitasi ruang
produksi dilakukan terhadap semua komponen bangunan ruangan produksi meliputi
langit-langit, lantai, kaca dandinding. Sanitasi ruang produksi memiliki
perlakuan hampir samadengan sanitasi di lingkup ruangan lainnya selain ruang
produksi. Langit-langit ruang produksi dibersihkan setiap 1 bulan sekali.
d.
Sanitasi pengolahan limbah
-
Limbah cairan pocari sweat, limbah cair
ini diolah dengan sistem wash water treatment plan. Selain itu limbah cairan
pocari juga diterapkan untuk penyiraman tanaman dan pengisian air pada kolam
ikan di sekitar pabrik.
-
Limbah padat, limbah padat dari produk
pocari sweat yang berupa botol pocari sweat. Limbah botol ini sebelum di daur
ulang dilakukan penghancuran botol oleh pihak pabrik yang dilakukan di luar
pabrik.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Kesimpulan
pada kunjungan Industri di PT. Amerta Indah Otsuka adalah sebagai berikut :
- PT. Amerta Indah Otsuka merupakan pabrik yang bergerak di bidang bisnis minuman isotonik dan makanan ringan rendah lemak dengan produk yang dihasilkan minuman ion pocari sweat dan cemilan sehat soyjoy.
- Bahan baku yang digunakan dalam pembuatan minuman isotonik pocari sweat adalah air arthesis, gula, dan garam dengan ditambah bahan pengemas (botol) yang bahan bakunya berasal dari Jepang.
- Proses produksi yang dilakukan dalam pengolahan pocari sweat ini semuanya dilakukan dengan peralatan dan mesin yang modern dan dalam pengolahannya sudah sangat steril dan meminimalisir campur tangan manusia.
- Dengan kapasitas produksi sebesar 600 botol/menit dan jam kerja selama23 jam per hari produk pocari sweat dengan bermacam-macam kemasanini sudah dipasarkan ke Indonesia, Hongkong, Singapura, Malaysia, Arab Saudi dan Mesir.
4.2
Saran
Berikut saran yang dapat saya berikan.
a.
Saat melalukan perjalanan untuk melihat
proses produksi Pocari Sweat seharusnya diperlihatkan secara langsung.
b.
Serta saat proses produksi Pocari Sweat
seharusnya menambahkan beberapa tutor untuk menjelaskan dan menerangkan proses
produksi Pocari Sweat.
c. Kurangnya
koordinasi antar pihak kampus dengan pihak PT. Amerta Indah Otsuka, sehingga
saat ingin memasuki gedung PT. Amerta Indah Otsuka kami harus menunggu cukup
lama untuk menunggu rombongan lain.
DAFTAR PUSTAKA
[Anonim]. 2012. “Kunjungan Industri PT
Amerta.” http://intan1003.blogspot.com/2012/06/laporan-kunjungan-industri-pt-amerta.html
[2 Juni 2014]
[Anonim].
2008. “Yakult Minuman Probiotik Pertama.” http://www.pocarisweat.com// [2 Juni
2014].
[Anonim].
2008. “Pocari Sweat Pengganti
Ion Tubuh.”
http://bugiscamp.wordpress.com/2008/05/16/pocari-sweat-pengganti-ion-tubuh/ [2 Juni 2014].
[Anonim]. 2009. “Pocari Sweat Pelancar BAB.” http://diet.infogue.com/pocari_sweat_perlancar_bab [2 Juni 2014].
[Anonim]. 2009. “Pocari Sweat Isotonik.” http://myblog4famouser.com/2009/12/pocari-sweat-isotonik-kok-lebih-cepat-diserap-tubuh-ya/ [2 Juni 2014].
[Anonim]. 2009. “Pocari Sweat Pelancar BAB.” http://diet.infogue.com/pocari_sweat_perlancar_bab [2 Juni 2014].
[Anonim]. 2009. “Pocari Sweat Isotonik.” http://myblog4famouser.com/2009/12/pocari-sweat-isotonik-kok-lebih-cepat-diserap-tubuh-ya/ [2 Juni 2014].
Bachriansyah,
S. 1997. “Identifikasi Plastik. Makalah Pelatihan Teknologi pengemasan Industri
Makanan dan Minuman”. Departemen Perindustrian dan Perdagangan.
Bierley, A.W, R. J. Heat and M.J.Scoot. 1998. Plastic Material and Properties Aplications. Cation. Chapmans and Hall Publishing, NewYork.
Suyitno. 1990. Bahan-Bahan Pengemas. PAU. UGM, Yogyakarta.
Bierley, A.W, R. J. Heat and M.J.Scoot. 1998. Plastic Material and Properties Aplications. Cation. Chapmans and Hall Publishing, NewYork.
Suyitno. 1990. Bahan-Bahan Pengemas. PAU. UGM, Yogyakarta.