Minggu, 29 Mei 2011
Nama-nama X.2
- TerTinggi - Adam Malik
- TerAbstrak - Alfiza Fahtony
- TerTampan - Ari Agung Eka Wijaya
- TerAniaya - Arief Satrio Hedrajat
- TerBawel - Asih Tria Rahmawati
- TerDiam - Bagas Aulia Pratama
- TerTua - Dedi Indrawan
- TerGalak - Diana Suryadi
- TerRomantis - Dimas Fachry Sugianto
- TerRomantis - Dinda Sandra Putri
- TerTomboy - Firlya Andita
- TerJayus - Firyansyah Putra
- TerBaik - Gania Riffa Azzahra
- TerTatih - Ghusty Marenra Asmara
- TerAlim (cowo) - Hamzah
- TerRajin - Helda Oktaviani
- TerCantik - Lidya Dwi Pangesty
- TerUpdate - Luneta Aurelia Fatma
- TerManja - Luqyana Yasmin
- TerJaim - Muhammad Kadafi
- TerAlay - Muhammad Faiz Idris
- TerGaul - Namira Fia Tamara
- TerSerah - Nurul Amalia
- TerPinter - Nur Amanah
- TerGalau - NurDesri Wahyuningtyas
- TerPasrah - Nur Endro Apriliani
- TerSenyum - Nur Putri Noviyanti
- TerRame - Putari Kazilaharji
- TerSexy - Prilia Mudhalifah Dinda
- TerObsesi - Raka Septian Azis
- TerJutek - Salsa Syafitri
- TerAlim (cewe) - Sari Octafiani
- TerCuek - Winda Utari Roszy
- TerExis - Yohana Meilisa
- TerRibet - Yossy R. A
- TerPolos - Yulia Dwi Kurniati
- TerAkhir - Yusril Muchlis
Categories
sekolah
Pergi dan mengilang...
Waktu terus berlalu...
Hanya tinggal kenangan...
Teringat semua yang pernah terjadi.
Aku ingat senyummu yang selalu kau berikan saat bertemuku...
Senyum yang manis yang tak pernah sedikitpun aku lupakan. Yang selalu ada di pikiranku.
Aku mengingatmu saat kau sedih.
Sehingga kau selalu membaginya setiap saat padaku.
Aku bisa membuat luka hatimu itu sedikit terobati. :)
Aku selalu ingat dirimu.
Yang selalu aku tunggu disetiap harinya. Disetiap waktu yang ada.
Aku ingat kamu...
Saat pertama kau menatapku yang membuat hatiku berdegup.
Saat pertama kau memberikan lambaian tangan terhadapku.
Yang selalu membuatku tertawa bahagia.
Saat pertama kau memanggil namaku.
Bahkan, kau membuat panggilan khusus untukku. Membuatku tersipu malu.
Aku juga ingat.
Saat kau memuji rambutku, saat kau meminta minumanku, saat kau meminta aku membangun kan mu di sepertiga malam.
Apakah kamu mengingat semua itu?
Mungkin tidak.
Aku mengingat kata-kata terindah yang pernah kau katakan untukku.
Kau membuat banyak perubahan pada diriku.
Sehingga aku terhanyut pada semua harapanmu...
Tapi...
Kini aku menemukan kau yang baru.
Saat kita bertemu, kau hanya menatapku tanpa sepatah katapun, bahkan tanpa sedikit senyum pun.
Kau tak pernah lagi bercerita kepadaku.
Kamu berbeda...
Kamu sudah berubah...
Bukan, kamu yang pernah aku kenal. :(
Bahkan saat terakhir pun kamu seperti tak mengenalku.
Aku tau kini kamu sudah bahagia dan sudah tak memerlukan aku lagi disini.
Aku senang pernah jadi sesuatu dihidupmu.
Padahal aku sudah berharap di saat terakhir kau akan menyapaku seperti dulu.
Seperti saat pertama kali kau dekat denganku.
Aku bukan siapa-siapa mu. Aku sadari itu.
Aku hanya gadis kecil yang ingin memasuki hatimu...
Kini, aku tinggal menunggu waktu.
Dan kau akan pergi...
Pergi dan menghilang...
Mungkin tak akan pernah kembali lagi...
Bahkan, jika kembali kau bukan lagi sosok yang aku kenal.
Dan, semakin kau menjauhiku. Aku pun akan semakin melupakanmu...
Biarlah waktu membawamu pergi dan menghilang dari hidupku juga hatiku :')
Takkan ada kamu lagi...
Dan takkan ada aku lagi...
Saat kita sudah bertemu lagi sudah takkan ada lagi perasaan dan kisah yang sama...
Aku kangen semua perlakuanmu itu yang membuatku menangis setiap malam yang membuatku tersenyum disaat ada kesempatan...
Saat ini yang aku rasakan...
Bahwa aku merindukanmu...
Aku kangen banget sama kamu karin...
Kenapa kamu berubah? Kemana kamu yang dulu? Aku ingin kamu yang dulu! Yang telah membuatku jatuh cinta...
Categories
Curahan hati,
My little heart
Kenangan yang rapuh :'(
Lihat matahari tak pernah lelah menemani aku disini...
Lihat awan dan langit yang tak pernah bosan melihat aku disini...
Aku duduk sendiri disini, menunggu hujan datang bersamaan dengan perasaan ku yang sedih...
Saat aku menangis, aku kembali membuka kenangan. Kenangan-kenangan yang sudah rapuh karena waktu yang terus berjalan dan kemudian perlahan berlalu.
Kenangan yang telah telah terjadi selama hampir 1 tahun ini. Kulewati hari-hari itu dengan perasaan yang berbeda ditiap harinya.
Aku ingat semuanya. Semua kejadian dan peristiwa yang pernah terjadi atau ku alami. Semua itu aku simpan di dalam hati untuk ku buka suatu saat nanti.
Dia...
Jadikan kenangan ini begitu rapuh, rapuh ketika diingat dan rapuh ketika disentuh. Begitu rapuhnya hingga setiap aku buka kembali aku akan masuk ke masa-masa itu lagi. Masa disaat masa yang sangat indah yang pernah ada hampir 1 tahun ini.
Biarkan dingin menghampiriku di malam hari.
Mungkin Bintang bahkan Bulan tau apa yang sedang terjadi. Pedih dan perih mengingat itu, hatiku serasa disayat oleh ribuan pisau yang tajam secara perlahan.
Kini, aku hanya bisa bersama mimpi. Mimpi yang aku tau gak akan pernah jadi kenyataan. Saat ini maupun sampai seterusnya
Aku cuma bisa berharap masa itu kembali lagi tapi itu tak akan pernah terjadi.
Sekuat apapun aku memohon, masa itu tak akan pernah datang lagi.
Yang aku tau aku tak pernah menyesali semua yang pernah terjadi walau semua itu sekarang jadi kenangan...
Kenangan yang rapuh :')
Lihat awan dan langit yang tak pernah bosan melihat aku disini...
Aku duduk sendiri disini, menunggu hujan datang bersamaan dengan perasaan ku yang sedih...
Saat aku menangis, aku kembali membuka kenangan. Kenangan-kenangan yang sudah rapuh karena waktu yang terus berjalan dan kemudian perlahan berlalu.
Kenangan yang telah telah terjadi selama hampir 1 tahun ini. Kulewati hari-hari itu dengan perasaan yang berbeda ditiap harinya.
Aku ingat semuanya. Semua kejadian dan peristiwa yang pernah terjadi atau ku alami. Semua itu aku simpan di dalam hati untuk ku buka suatu saat nanti.
Dia...
Jadikan kenangan ini begitu rapuh, rapuh ketika diingat dan rapuh ketika disentuh. Begitu rapuhnya hingga setiap aku buka kembali aku akan masuk ke masa-masa itu lagi. Masa disaat masa yang sangat indah yang pernah ada hampir 1 tahun ini.
Biarkan dingin menghampiriku di malam hari.
Mungkin Bintang bahkan Bulan tau apa yang sedang terjadi. Pedih dan perih mengingat itu, hatiku serasa disayat oleh ribuan pisau yang tajam secara perlahan.
Kini, aku hanya bisa bersama mimpi. Mimpi yang aku tau gak akan pernah jadi kenyataan. Saat ini maupun sampai seterusnya
Aku cuma bisa berharap masa itu kembali lagi tapi itu tak akan pernah terjadi.
Sekuat apapun aku memohon, masa itu tak akan pernah datang lagi.
Yang aku tau aku tak pernah menyesali semua yang pernah terjadi walau semua itu sekarang jadi kenangan...
Kenangan yang rapuh :')
Categories
Curahan hati,
My little heart
Langganan:
Postingan (Atom)