Goodbye 2012

Goodbye 2012 :')
Banyak kenangan di tahun 2012, semuanya campur-aduk. Banyak perubahan-perubahan yang terjasi selama 2012. Gak menyangka bahwa 2012, akan segera berakhir. Di Tahun 2012, alhamdullilah gue sudah berubah menjadi yang lebih baik daripada tahun-tahun sebelumnya. Dan banyak pengalaman yang sangat berharga di setiap bulannya.
Yang menyedihkan adalah di saat kita harus meninggalkan tahun itu, tapi itulah sebuah perjalanan.
Di hari terakhir 2012, gue mendapatkan kejutan terindah dari Maryati Anggraini. Rencanya gue, mau malam tahun baruan bersama keluarga, Maryati, Diana, Yuli, dan Febry. Tapi, sayangnya Febry pulang kampung ke Kebumen dan belum juga pulang, gue sedikit kecewa dan sedih karena gak bisa merayakan tahun baru bersama sahabat terbaik gue. Febry bilang, dia kayaknya gak bisa pulang ke Depok. Lagian sudah H-1 Malam Tahun Baru, mana mungkin?
Akhirnya tanggal 30 Desember 2012, gue, Maryati, ade, dan ibunya belanja di Pasar Agung. Maryati bilang ada temennya mau ikut malam tahun baruan namanya Sarah. Sarah itu katanya anak baru di sekolahnya.
Tanggal 31 Desember 2012, Diana dan Yuli datang ke rumah, kita sempat gowes sepeda ke Pasar Agung cuma buat nyari Monopoli. Sampai capek banget.
Sudah sampai di rumah Maryati bilang bahwa dia mau jemput temennya Sarah, gue nganterin Maryati sampai depan gang dan ada obrolan singkat.
Maryati (M) : Net, lo kangen sama Febry?
Luneta (L) : Kangen banget!
M : Gue bawain dah.
L : Dia kan di kampung
M : Gue bawain fotonya hahaha
L : Gue fotonya juga banyak di handphone.
Singkat cerita Maryati jemput temennya.
Maryati sms gue suruh jemput Sarah di Boolo-boolo. Gue jemput tuh sama si Diana, eh ternyata si Maryati udah sampai rumah. Akhirnya Maryati ngenalin gue ke Sarah, gue ke kamar ade gue dan pas gue buka pinty ternyata Sarah itu adalah Febry. Gue meluk Febry, seneng banget, sampai nangis-nangis.
Gue seneng sama kejutan Maryati :') Thanks Mar.

Lalu, Malam Tahun Baru gue, Diana, Yuli , Febry, Maryati, dan keluarga gue main monopoli sambil minum kopi susu, lalu bakar-bakar, bakar ayam bumbu opor dan padang, foto-foto, lalu berlanjut main uno, main uno gue menang mulu gak kena coretan bedak. Diana paling banyak kena. Selesai main uno berlanjut ke bakar-bakar jagung, gue juga dapet ikan bakar dari tetangga yang ngadain bakar-bakar juga. Setelah itu tibalah saatnya 2013, kita masang petasan gede banget, sampai ada yang jatuh dan mantul gitu haha. Setelah selesai kita ngiter rumah bentar. Lalu tidur, sebelum tidur main uno dan Truth Or Dare. Dan selesai itu kami tidur, tapi gak ada yang bisa tidur sampai jam setengah 4, dan akhirnya gue pun tepar.
Malam Tahun Baru 2012, memang gak bisa terlupakan :)
Semoga masih bisa bersama-sama merayakannya.

Happy Mother Day

Happy Mother Day :)

Selamat Hari Ibu Ma ;) Semoga suka yah sama kado yang Inet sama Dovi kasih :)) Semoga tetap jadi Mama yang terbaik buat Inet dan Dovi :)

Inet punya surat nih buat Mama yang Inet pernah ikutkan ke lomba menulis di www.esensi.co.id walaupun gak menang, tapi ini suara hati Inet Ma :)

Inet, Mama, Dovi

“Mama” Satu kata yang mempunyai arti penting untukku.

Mama adalah sosok yang cantik, penyayang, dan lembut bagiku. Dia bagaikan cahaya yang menerangi hidupku. Tanpa dia, aku takkan ada. Tanpa dia, aku takkan hidup. Tanpa dia, aku takkan nyata. Dia bagaikan lentera saat aku merasa sepi, saat aku merasa sendiri, dan saat aku merasa tak berarti. Dia adalah tempatku berpijak, tempatku bertanya arah, dan tempatku berbagi pengalaman hidup.

Mama…

Tak pernah mengenal kata lelah. Selalu sabar menghadapiku. Kasih sayangnya bagaikan cangkir yang berisi susu hangat memberikan kehangatan dan kenyamanan di setiap tegukkannya. Cintanya bagaikan embun, sederhana namun mampu memberikan kesejukkan.

Ma, saat air matamu terjatuh karenaku jangan anggap aku anak yang nakal. Maafkan aku ya Ma. Aku hanya kehilangan arah. Aku hanya kehilangan kendaliku. Ketahuilah Ma,sejujurnya aku tidak pernah ingin membuatmu menangis. Tidak pernah ingin membuatmu kecewa. Bahkan tidak pernah ingin menyusahkanmu. Aku tidak akan membiarkan siapapun menyakiti dirimu, dan hatimu.

Ma…Lihatlah aku saat ini. Aku adalah cerminan dirimu. Cerminan saat Mama menginjak masa remaja Mama. Ma….Lihatlah aku saat ini. Berumur 17 tahun. Ingatkah Mama saat melihatku pertama kali? Dengan senyum dan tangis kebahagiaan? Ma…Lihatlah aku saat ini. Menginjak masa remajaku, seperti remaja lainnya. Sering meninggalkan Mama sendiri dirumah dan lebih memilih teman-temanku. Ingatkah Mama saat menggendongku? Menyuapkanku makan? Dan memandikanku saat aku kecil? Rindukah Mama pada masa itu? Bahagiakah Mama melihat diriku yang sekarang?

Mama…

Seiring berjalannya waktu. Aku akan melanjutkan pendidikanku di Perguruan Tinggi nanti, menimba ilmuku, mengejar mimpi-mimpiku, melanjutkan pendidikanku entah dimana. Meninggalkan Mama, tapi ingat Ma. Ku lakukan semua untuk dirimu agar Mama bangga kepadaku kelaku.

Mama…

Seiring berjalannya waktu. Aku akan beranjak menjadi dewasa. Menemui pendamping hidupku. Dan lagi-lagi akan meninggalkan Mama. Tapi, ingat Ma. Pasti Mama akan bahagia saat melihatku di pelataran nanti meski nantinya kita tidak akan hidup bersama lagi.

Mama…

Seiring berjalannya waktu. Pasti ada masa dimana Tuhan akan memisahkan kita. Aku mencintai Mama, aku menyayangi Mama. Sampai tiba pada waktunya nanti.Saat Mama akan pergi jauh dan meninggalkanku. Aku janji, aku akan menjadi Ibu yang baik untuk anak-anakku nanti. Seperti saat Mama merawatku dan menyayangiku. Terima Kasih Ma. You’re My Everything.

I Love You Mom~

Inet

Lufemar Gank's

Dipostingan kali ini gue mau membahas teman-teman dekat gue dirumah. Mereka sekolahnya berbeda dengan gue. Mreka bersekolah di SMA Tugu Ibu 1 Depok, mereka adalah Febry dan Maryati. Diposingan sebelum-sebelumnya, gue udah jelasin siapa itu Febry. Namun, di positingan kali ini gue akan membahas kedekatan gue, Febry, dan Maryati.

Me, Febry, and Maryati

Kita punya nama panggilan untuk bertiga, namanya Lufemar Gank’s. Awalnya karena kedekatan kami bertiga yang banyak yang menghabiskan waktu bersama. Padahal, baru 13 Februari 2012 gue mengenal Maryati. Maryati itu adalah Bunda dari gue dan Febry kadang kami manggil dia Kamseupay, Febry itu adalah anak kedua, alias ade gue kadang kami manggil dia Alay. Sedangkan, gue sendiri anak pertama, alias kakaknya Febry terkadang mereka manggil gue Norak.

Kita punya base camp, base camp-nya itu di rumah gue. Rumah gue itu tempat nongkrong kita bertiga, sering banget kita menghabiskan waktu bersama, kadang rumah gue bisa jadi tempat karaokean, bioskop, salon, sampai rumah hantu. Kita punya beberapa makanan dan minuman handalan yaitu :

1.        Bakso Move On

2.       Mie Ayam Patah Hati

3.       Rujak Galau

4.       Es Kelapa Cinta

 Makanan dan minuman itu berada di depan gang rumah gue, kami sering banget beli 4 macam cemilan andalan itu. Kami juga sering bermain sambung kata dan ABC 5 dasar versi Milli dan Nathan kalo lagi bete, sampai heboh.  Kami juga sering hang-out. Sering ke Mall, Toko Buku, Restaurant padahal gak ngapa-ngapain. Ke Kotu, Monas, Kebun Raya Bogor, dan lainnya.

Kedekatan kami berawal dari kepindahan gue 11 Februari 2012 ke lingkungan tempat Febry dan Maryati berada. Tanggal 13 Februari 2012, Febry kerumah gue membawa Maryati. Semenjak itulah kedekatan kami dimulai. Ulang Tahun Febry, Maryati, gue dirayain bersama. Walaupun Febry dan Maryati beda sekolah sama gue tapi gue masih bisa menghabiskan waktu bareng mereka. Maryati jurusan IPS sementara gue dan Febry jurusan IPA.

Dan inilah pendapat gue tentang mereka :

Febry Aditya Utami  ~ 18 Februari 1996 :

Febry itu orangnya supeeeer banget polosnya tapi kalo masalah “Kedewasaan” dia paling cepet apalagi tentang “Rumput” muehehe :p Febry itu orangnya baik banget, tapi kadang kalo di ajak ngobrol suka tulalit gitu -___-

Yang gue suka dari Febry dia itu selalu sehati sama gue :) Yang gue gak suka, terkadang dia suka gak peka karena kepolosannya itu hehe :D

Twitter @febryaditami

Febry Aditya Utami

Maryati Anggraini ~ 12 Maret 1995 :

Maryati itu orangnya pengertian dan gaul banget menurut gue :D Ide-ide fanatik berasal dari dia, dia itu orangnya peduli banget! Always there for anyone, termasuk buat gue dan Febry. Dia itu suka frontal terkadang, tapi lucu kalo dia frontal apa lagi kalo di twitter.

Yang gue suka dari Maryati ya, karna dia care orangnya. Yang gue gak suka kalo dia melebih-lebihkan sesuatu :p

Twitter @MaryatiRaini

Maryati Anggraini

Itulah deskripsi gue tentang mereka. Gue sadar gue temen deket gue bukan cuma mereka. Di postingan sebelumnya gue udah kasih tau temen-temen deket gue di SMA. Peran mereka semua sangat penting bagi kehidupan gue. Kadang gue main sama ADELY kadang sama Lufemar. Bagi-bagi waktu berteman sama mereka.

Gue sadar sebentar lagi kita akan memasuki jenjang kuliah, gue, Febry, dan Maryati pasti akan sibuk masing-masing. Dan gue harap kita bisa mengatasi masalah tersebut tanpa menganggu aktifitas masing-masing. Walaupun berawal dari Februari 2012 tapi sudah banyak banget moment yang gue habiskan bareng mereka. Gue sayang mereka, dan gue berharap pertemanan kita akan terus berlanjut sampai nanti waktu memisahkan :’)

Love,

Luneta

ADELY

Haiii Blogwalking :3

Di postingan kali ini gue akan menceritakan teman-teman dekat gue di SMA. Masa-masa yang menyenangkan menurut gue. Masa yang cuma bisa kita rasain selama 3 tahun lamanya. Masa dimana kita memulai pendewasaan diri, mengerti apa artinya “persahabatan”, dan banyak lagi :)

Di sekolah, gue punya temen dekat. Dulunya pas kelas satu gue punya teman dekat namanya Asih, Diana, Ega, Rara, dan Prilli. Tapi seiring berjalannya waktu, Rara dan Prilli udah gak terlalu dekat dengan kami. Karena seleksi pertemanan mungkin. Di Semester 2, temen dekat gue nambah satu lagi namanya Yuli. Akhirnya dari kelas satu sampai kelas tiga kami banyak menghabiskan waktu bersama. Namun, di kelas dua karena kami semua beda kelas dan punya teman baru, akhirnya kami jauh.

Di kelas X.2 kami mulai dekat, menghabiskan waktu bersama. Seperti remaja lainnya, kami berlima menghabiskan waktu dengan nonton bersama, bermain, hingga hal-hal lain bersama. Saat semester 2 akhir, kami takut akan yang namanya perpisahan. Karena kami tau, di kelas sebelas nanti kami akan menemukan teman baru dan mungkin yang lebih baik.

Dikelas XI, benar saja. Gue, Asih, Diana, Ega, dan Yuli pisah kelas. Gue XI IPA 1, Asih XI IPA 2, Yuli XI IPA 4, Diana XI IPS 4, dan Ega XI IPS 5. Kami gak ada yang sekelas. Awalnya kami masih sama-sama, main sama-sama, tapi karena perbedaan kelas membuat kami agak sulit untuk bertemu. Asih yang kelasnya bersebelahan sama gue masih deket sama gue, sementara Yuli kelasnya di ujung kelas IPA, dan ternyata menemukan teman baru yang membuat dia nyaman. Kelas Diana dan Ega pun berjarak lumayan. Kelas Diana masih di lantai 2, namun jaraknya dari ujung ke ujung kalo sama kelas gue. Sementara kelasnya Ega lebih parah lagi, kelasnya di lantai 3. Dekat dengan kelas kakak-kakak kelas dua belas. Awalnya memang masih kompak, namun seiring berjalannya waktu kita semakin jarang bertemu. Apalagai Ega dan Diana yang kelasnya jauh dan beda jurusan. Akhirnya kami mulai menjalani hari tanpa ada yang spesial bagi kita berlima lagi.

Dikelas XII. Kita mulai dekat lagi. Yuli sekelas sama gue di XII IPA 2, Asih di XII IPA 3 sebelahan sama gue kelasnya. Sementara Diana XII IPS 1 dan Ega XII IPS 2, kelasnya bersebelahan. Walaupun kelas mereka di lantai 1 dan kelas gue di lantai 2, tapi kelas mereka berada di bawah kelas kami. Kelas kami berdekatan, dan rasa solidaritas kembali, walaupun ada beberapa konflik namun kita kembali bersama. Dan, gue merasa di kelas 12, kita tuh lebih dekat dari sebelumnya. Mungkin karena mau pisah kali ya? :( Kata Diana kelas dua itu seperti ke skip karena gak ada momennya dan gue setuju akan hal itu. Namun, waktu bareng kita tinggal dikit lagi, huhu sedih :’(

Dan inilah pendapat gue tentang mereka My ADELY (Asih, Diana, Ega, Luneta, Yuli)

 

Asih Tria Rahmawati  ~ 10 Maret 1995 :

Asih adalah orang pertama yang gue kenal saat Masa Orientasi Siswa, dia itu orangnya bawel banget tapi kalo lagi marah bakal jutek banget. Asih itu orangnya asik kalo di ajak ketawa bareng. Bagi gue ketawa bareng Asih itu sesuatu yang menyenangkan, terus kalo dia lagi curhat soal orang sambil marah, lucu banget suara cemprengnya keluar. Hiburan tersendiri bagi gue. Tapi, kalo Asih sedih itu beda banget mimik wajahnya. Tapi terkadang dia kalo lagi sedih suka ngelawak juga :D

Yang gue suka dari Asih, kalo dia lagi ketawa bareng gue. Yang gue gak suka dari Asih, saat dia ngambek sama gue.

Twitter @asihtriarahma

Asih Tria Rahmawati

Diana Suryadi ~ 16 April 1995 :

Diana itu orangnya tempramental. Banyak orang yang salha pengertian menanggapi sikap dia, padahal sikap dia itu gak sama kayak sifat dia. Diana itu yang sering ngajak kita main bareng, sampe maksa-maksa padahal mah lagi ujian -___- Diana yang punya ide-ide brilian buat event-event kita bisa ngumpul, walaupun sibuk di OSIS dia banyak waktu untuk kita.

Yang gue suka dari Diana, kalo dia lagi ngobrolin soal impian dan harapan. Tekad dia untuk mencapai impian membuat gue juga gak akan menyerah untuk mengejar impian gue. Yang gue gak suka dari dia, kalo dia lagi maksa sama kalo dia lagi marah. SENGGOL BACOK guys!

Twitter @dianadisur

Diana Suryadi

Gania Rifa Azzahra ~ 26 Agustus 1995 :

Ega itu orangnya baik dan tidak sombong. Saking baiknya dia minta maaf mulu. Pengetahuan Ega tentang dunia pernovelan sangat luas, banyak novel yang udah gue pinjem dari Ega bukan buat gue baca tapi tepatnya buat nyokap gue yang baca -___- Ega orangnya lumayan enak di ajak curhatnya.

Yang gue suka dari Ega, sifat dia yang cenderung baik. Tapi, yang gue gak suka dari dia. Dia itu orangnya sensitif, dia kalo lagi sensitif lebih menyeramkan dari Diana loh :0

@ganiarifa 

Gania Rifa Azzahra

Yulia Dwi Kurnianti ~ 30 Juli 1995 :

Yuli dia itu orangnya seru di ajak jalan. Kemana aja mau muehehe :p Tapi, terkadang dia itu suka banyak tanya, dia sering banget ngelontarin kata-kata “Emang kenapa?” “Emang apa?” “Kata siapa?” tapi lucu juga sih hehe.

Yang gue suka dari Yuli, dia orangnya care sama temen :3 Sebaliknya, yang gue gak suka dari dia. Terkadang dia kalo diajak ngomong suka lemot, susah nangkep apa yang lagi di bicarakan haha peace ^.^v

Twitter @YuliaDwiK

Yulia Dwi Kurnianti

Itulah beberapa pernyataan gue tentang teman dekat gue di SMA Sejahtera 1 Depok. Gue senang punya teman kayak mereka, dan gue harap kita bisa temenan sampai tua nanti hehe :)

Love,

Luneta

17 Years Old

Haiiii Blogwalking :3
Mau cerita-cerita nih tentang Ulang Tahun gue tanggal 08 November, ulang tahun yang ke 17 gitu muehehehe :p Cuma setahun sekali dan 17 itu kan biasanya mempunyai arti tingkat kedewasaan kita :D

BlackForest Cake :9

Kamis, 08 November 2012
Di sekolah, gue dapet cubitan, tamparan, dan bahkan ciuman -___-
Beberapa teman gue ngasih kado yeyei :D Di kelas dinyanyiin lagu "Happy Birthday Inet" kebetulan di kelas gue XII IPA 2, ada juga yang ulang tahun namanya Shinta.
Pulang sekolah, Mama masakin nasi uduk, Dovi ade gue ngasi Double Magnum Gold hehe, terus Papa beli kue Blackforest :9 sama ngasih money :D
Gak lama ternyata teman dekat gue di sekolah Asih, Diana, Ega, dan Yuli dateng kerumah bawa Donat Madu ada gambar kucingnya gitu lagi lucu mihihi :3 Gue sukaaa.

Donat Madu dari Asih, Diana, Ega, dan Yuli

 Habis niup lilin, terus gue di ceplokin. Pake Soda merah, belawo, terigu, telur, kecap, mentega, air sabun colek, kopi, dll. Bauuu banget, udah gitu turun hujan, gue hujan-hujanan tapi seru kok. Gue seneng :p

Ini saat tiup lilin, yang megang kue itu Dovi. Udah kena ceplokan pula

Ini gue sama Ega dan Diana

Setelah itu gue bilas terus mandi. Lalu niup lilin 17 di blackforest terus ngobrol-ngobrol bentar lalu mereka pulaaang.
Gue liat di media social banyak yang ngucapi. Facebook, Twitter, di sms, dan lainnya.
Dan lebih senangn ya lagi akun @tweetIPB ngucapin :3

Ulang tahun gue pun berakhir.

Jum'at, 09 November 2012
Hari Jum'a tanggal 9, gue ke pesta ulang tahun Shinta sampai malem sekitar jam 9an. Nyokap ngomel-ngomel. Rumahnya Shinta itu emang jauh banget dari rumah gue dari ujung ke ujung deh. Terus temen gue cuma nganter gue setengah perjalanan sisanya gue naik angkot. Gue takut nyokap marah, apalagi bokap. Soalnya besoknya gue tryout.
Sampai di rumah, bokap lagi nongkrong sama temennya di luar. Dia bilang "Malem amat Net pulangnya." Iya, emang gak baik anak cewek pulang malem.
Mama sama Dovi udah nunggu di teras. Nyokap nanya terus kok pulang malem banget? Gue bilang si Shinta baru mulai pestanya jam setengah 8, emang faktanya gitu.
Gue masuk rumah terus naro tas. Eh gak lama...
"Happy Birthday To Youuu...Happy Birthday To You..."
Temen deket gue di rumah Febry dan Maryati dateng bawa kue buatan Maryati. Gue niup lilin lagi. Gue gak nyangka mereka dateng. Gue sampe meluk mereka. Terus mereka juga ngasih kado bingkai gitu.

Kado dari Febry dan Maryati

Dovi, Maryati, Febry, dan Gue

Dan lebih gak nyangka lagi mereka ngineeeep di rumah gue. Padahal mereka besok PM (Pendalaman Materi) di Sekolah. Aduh gue terharu dan seneng banget! Padahal gue juga try out keesokkan harinya :'(

Sabtu, 10 November 2012
Pagi-pagi, gue, Febry, dan Maryati sarapan bareng. Terus abis itu Febry pulang duluan ke rumah, sementara Maryati langsung ke sekolah.
Gue pun ke sekolah, dan setelah selesai try out. Anak kelasan gue ngasih kue gitu buat yang pada ultah Oct-Nov. Gue tiup lilin 17 lagi.


Alhamdullilah Sweet Seventeen gue menyenangkan, dan mengesankan. Gue seneng punya teman-teman yang care :) Semoga gue bisa berubah menjadi lebih baik dari sebelumnya. Amieeeen!
Thanks Allah SWT :)

Sweet Seventeen ♥

"Happy Birthday To Youuu...Happy Birthday To Youuuu...Happy Birthday...Happy Birthday...Happy Birthday To Youuuuu...."

08 November 2012

Happy Sweet 17th Luneta Aurelia Fatma :)

Hari ini tepatnya hari kamis, di tahun ini umur gue beranjak jadi 17 tahun. Masa-masa dimana gue mulai beranjak menjadi dewasa. Dimasa gue masih jadi bocah ingusan pemikiran gue masih cetek-ceteknya. Sekarang alhamdullilah pemikiran gue jauh lebih baik.
Gue mikirin masa depan, mikirin pendidikan, keluarga, bangsa Indonesia secara dewasa. Dan yang terpenting, entah kenapa gue jadi jauh lebih deket sama Tuhan gue Allah SWT. Namun, begitupula tantangannya jauh lebih banyaaaaak, tapi InsyaAllah gue bisa menghadapinya. Gak nyangka umur gue udah 17 tahun. Waktu cepet banget berlalu. Gue rasa kemarin gue masih main boneka-bonekaan yang lucu-lucu. Masih main sepeda sama anak-anak ingusan. Tapi, nyatanya sekarang? Banyak tugas yang musti gue selesaikan untuk masa depan gue. Semoga dari sekarang dan seterusnya gue mampu menjadi lebih baik dan menggapai semua mimpi-mimpi gue. Amiiin. Untuk kedepannya jauh lebih baik.


Love,
Inet

CHANGE!

Perubahan~
Dipostingan kali ini gue akan membahas mengenai perubahan. Perubahan yang bersangkutan dengan semua makhluk di bumi ini. Terutama sebagai contohnya adalah perubahan di dalam kehidupan gue muehehe :D
Oke...
Perubahan, perubahan itu butuh proses. Proses yang cukup lama, sekalipun prosesnya itu cepat hanya sebuah kebetulan. Perubahan itu ada yang negatif dan ada yang positif. Semua orang pasti mengalami yang namanya perubahan sekalipun dia tidak berubah pasti lingkungannya akan berubah.

Hidup itu selalu mengalami perubahan karena keputusan yang kita pilih

                     -Quotes By Film Ratatouille-

Karena gue sudah memasuki jenjang kelas 3 SMA, gue jadi semakin sadar dimana posisi gue sekarang.

Setelah lulus nanti akan ada perubahan besar. Dan akan merubah semua aktifitas sehari-hari gue.

Yang biasanya bangun pagi untuk ke sekolah, apalagi hari Senin untuk upacara mungkin akan diganti dengan bangun siang atau bahkan sebaliknya bangun lebih pagi.

Biasanya makan disiapin, mungkin tahun besok makan sama minum cari sendiri.

Biasanya baju dicuciin, mungkin tahun besok nyuci sendiri.

Biasanya jam 10 atau 12 lagi istirahat, tahun besok lagi sibuk dengerin dosen ngasih materi.

Biasanya ada PR kerjainnya males-malesan, tahun besok buka laptop terus nyari-nyari bahan buat tugas kuliah.

Biasanya pulang sekolah langsung ke rumah, mungkin tahun besok udah ke tempat kos atau asrama

Biasanya jajan tinggal minta, mungkin tahun besok lagi sibuk-sibuknya hemat uang atau nungguin transfer uang dari orangtua.

Biasanya dirumah ngobrol sama keluarga, mungkin tahun besok lagi nyari-nyari temen buat diajak curhat.

Biasaya tidur malem gara-gara nonton film, tahun besok, malah gak bisa tidur gara-gara tugas numpuk

Dan seterusnya...

Semua akan mengalami perubahan, gue sebenarnya takut. Tapi inilah jalannya, tanpa perubahan kita gak akan maju.

Kalau kuliah di luar kota atau luar negeri yang biasanya dulu sering jalan kerumah temen, ke mall, bulak-balik hang out, tahun besok juga bakalan nyasar padahal masih deket tempat kos/kampus.

Yang membuat semuanya berat adalah saat kita berpisah dengan orang yang kita sayangi termasuk berpisah dengan kebiasaan-kebiasaan lama kita.

Semuanya akan buat kita nanti merindukan masa-masa lalu berdasarkan pengakuan kakak kelas gue. Sebaiknya manfaatkan waktu kita untuk orang-orang yang kita sayang terutama keluarga inti. Anggap kita gak akan pernah bertemu lagi. Sedih memang tapi itu adalah mungkin kenyataannya. Setelah lulus nanti kita akan disibukkan untuk kuliah dan belajar mandiri. Setelah kuliah? Ya tentu saja mencari pekerjaan lalu kerja. Gamau kan pendidikan yang kita terima selama beberapa tahun lamanya cuma dihabiskan dengan kerja yang gak sesuai? Dan otomatis lagi perubahan akan kembali terjadi. Kita akan pisah dengan teman-teman kampus kita saling meniti karir masing-masing. Dan lagi-lagi kita dijauhkan dengan keluarga inti kita. Belum lagi yang punya kakak. Kakaknya kan juga harus kerja dan menikah? Yang punya ade, adenya udah sibuk dengan temannya masing-masing. Meraka punya kehidupan sendiri. Ya kan?

Setelah kerja kita juga akan lagi-lagi mengalami perubahan besar yaitu menikah dan memiliki keluarga. Ini nih yange menurut gue paling bahagia termasuk paling sedih. Bahagianya adalah orang lain yang kita sayang akhirnya menjadi satu keluarga dengan dia namun sedihnya adalah kita akan meninggalkan orangtua kita yang selama ini mengurus kita. Dan semenjak menikah pasti banyak konflik-konflik. Dan suatu saat pasti kita yang akan melihat anak kita sekolah lalu perlahan-lahan meninggalkan kita. Oh ya satu hal pasti yang kita ketahui, orangtua kita akan meninggalkan kita. Entah kapan tapi itu pasti terjadi. Mereka akan pergi untuk selamanya. Dan hanya meninggalkan luka nanti di saat mereka pergi pasti kita akan mengingat-ingat lagi serpihan kenangan kita yang lalu. Disaat semua yang sekarang ada belum ada untuk kita. Mereka lah yang melihat perjuangan kita dan akhirnya akan pergi juga.

Dan perubahan terakhir kita di bumi adalah saatnya kita yang meninggalkan mereka untuk selamanya.

Semua pasti akan berubah, karna kita melakukan perkembangan.

Intinya, manfaatkanlah masa-masa kalian menikmati hidup.Tiap detiknya kalian rasakan, karena setiap detik itu sangat berarti. Jangan sampai suatu saat kalian menyesal menyia-nyiakan waktu yang kalian punya.Bersyukurlah terhadap semua hal yang pernah tejadi.

Jangan pernah menangis saat masa lalu telah berlalu

Tapi, tersenyumlah karena semua itu pernah terjadi

Prioritas Kuliah!!!

Posting ini adalah prioritas tempat kuliah + jurusan yang gue minati saat lulus nanti. Semoga bisa dapat prioritas yang pertama tapi yah minimal salah satu deh yang gue tuliskan disini. Well inilah beberapa pilihan gue.

#Perguruan Tinggi Negeri

Institut Pertanian Bogor (S1)
*Gizi Masyarakat
*Ilmu Teknologi Pangan
*Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan

Institut Pertanian Bogor (D3)
*Manajemen Industri Jasa Makanan dan Gizi
*Supervisor Jaminan Mutu Pangan
*Analisis Kimia

Universitas Padjajaran Bandung (S1)
*Teknologi Industri Pangan

Universitas Diponegoro (S1)
*Ilmu Gizi
*Ilmu dan Teknologi Pangan

#Sekolah Kedinasan

Politeknik Kesehatan Jakarta II (D3/D4)
*Gizi
*Farmasi

#Perguruan Tinggi Swasta

Universitas Indraprasta PGRI (S1)
*Pendidikan Kimia
*Pendidikan Bahasa Inggris

Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jakarta (S1)
*Jurnalistik

Nah itu dia prioritasnya yang paling terakhir emang banting stir banget yah dari jurusan gue T.T
But, dengan usaha, doa, semangat, dan yakin PASTI BISA!!!

My Best Friend :)

Sahabat...
Sahabat bagi gue bukan seseorang yang ada di saat senang maupun duka, bukan sekedar pengertian dan perhatian. Bahkan gue gak perlu tiga hal itu untuk definisi sahabat menurut gue.
Orang yang selalu ada buat gue senang maupun duka, orang yang pengertian dan perhatian buat gue itu belum tentu sahabat gue! Bisa aja orangtua, bisa aja teman dekat, atau bisa aja pacar.
Jadi, menurut gue sahabat itu adalah orang yang sependapat, sepemikiran, dan sepaham sama gue dalam hal apapun. meskipun ada perbedaan itu cuma dikit.
Sependapat itu sama pendapatnya dengan logika gue. Logika gue dan dia itu sama sehingga menghasilkan pendapat yang sama dan dalam pemecahan masalah pun sama.
Sepemikiran itu sama pemikirannya dengan otak gue. Dengan apa pemikiran gue tentang segala hal di dunia. Tentang kehidupan, tentang cinta, tentang perjalan hidup, tentang pertemanan, tentang lingkungan, dan lain-lain. Pokoknya sangat klop dalam membahas suatu perbincangan biasa yang berubah menjadi serius. Hal yang biasa yang sebenarnya tidak sepele dan merupakan hal yang penting.
Sepaham itu sama kisah hidupnya. Satu perasaan sehingga dapat merasakan suatu paham yang sama. Yang bisa membuat gue merasakan nyaman saat bersama. Meskipun harus lost contact beberapa waktu, karna sepaham bisa saling mengerti.
Dan dari beberapa banyak orang yang gue temui, beberapa banyak teman yang gue kenal, dan beberapa teman dekat. Untuk saat ini baru satu Sahabat yang gue dapat. Dia itu adalah Febry Aditya Utami.

 

 

 

Febry Aditya Utami

Febry adalah sahabat terbaik gue untuk saat ini. Gue gak tau awal kenal dia gimana, awal deket sama dia gimana. Yang jelas, gue kenal dia saat SMP di Tugu Ibu 1 Depok. Saat kelas 7 gue sekelas sama dia di 7.3, gak pernah sebangku. Kelas 8 dan 9 pun gak sekelas. Tapi, saat kelas 8 dan 9 lah gue merasa dekat sama dia. Mainnya sama dia. Dan saat itu dialah yang menjadi sahabat gue. Menggantikan sahabat sementara gue.
Saat SMA gue pisah sekolah sama dia, dia di SMA Tugu Ibu 1 Depok, sementara gue di SMA Sejahtera 1 Depok. Rumah kamipun berjauhan. Jarang banget ketemu, tapi smsan dan chatting tetap jalan. Gue seneng kalo dapet sms dari Febry.
Saat gue kelas 2 SMA Semester 2. Gue pindah rumah deket rumah dia. Gue buat kejutan bahwa rumah kita tuh akan deketan. Pas gue pindah gue kasih tau dia dan dia cuma cengengesan.
Dan gue pun sama dia deket lagi. Main bareng, dia sering banget kerumah gue. Gue ke rumah dan sekolahan dia. Kitapun smsan juga tetep. Febry udah jarang online lagi semenjak dia keterima jadi Purna Paskibrakan Indonesia 2012 kota Depok. Gue seneng dia bisa jadi apa yang dia ingin. Dan begitupula gue berhasil memenangkan beberapa lomba menulis.
Lalu saat kelas 3, dia dan gue semakin sependapat, sepemikiran, dan sepaham walau ada beberapa perbedaan kecil. Febry udah offline dunia maya dan juga gak megang handphone lagi. Dan gue pun ingin off juga tapi gue lupa gue banyak bisnis -,-
Dan sekarang, kita kalo ketemu cuma pakai insting atau lewat Maryati (Temen gue dan Febry). Namun, insting kita tuh selalu tepat. Pasti ketemu deh pada waktu yang pas.

Inet dan Febry di salah satu restaurant

Gue seneng bisa kenal sama Febry sampai saat ini. Kita juga gak pernah berantem, paling kesel doang itu pun saling memaafkan. Kita juga jujur gak pernah menjelekkan sesama. Untuk apa? Susah loh cari sahabat yang One Thousand Heart sama kita :) Cari teman tuh gampang cari sahabat satu itu susah banget :') 10 July 2007, semoga bisa sukses dan mencapai impian masing-masing tanpa saling melupakan dan menyakiti. Amien Ya Allah.
You're The Best Friend